BOGOR, protesnews.com - Federasi Transportasi, Industri, dan Angkutan (FTIA) baru-baru ini mengadakan kegiatan tutorial aplikasi pengaduan advokasi kasus dengan dukungan International Labour Organization (ILO) dan fasilitasi tim RDPL. Kegiatan yang berlangsung di Hotel Royal Pajajaran, Kota Bogor pada 8-10 Agustus 2025 ini bertujuan meningkatkan kapasitas pengurus dan tim advokasi dalam memanfaatkan teknologi digital untuk penanganan kasus anggota secara cepat, efektif, dan terstruktur.
Dalam pelatihan interaktif ini, peserta yang terdiri dari Ketua Bidang Program DPP FTIA Feni Hanggaraini Lubis, Ketua Bidang Program PK FTIA PT.Intan Sejati Andalan Bengkalis-Riau Joice Ariska Opusunggu, dan Wakil Bendahara DPP FTIA Abel Husein diperkenalkan pada aplikasi pengaduan kasus yang dirancang untuk mempermudah pencatatan, pemantauan, dan penyelesaian kasus anggota. Materi pelatihan mencakup pengenalan aplikasi, prosedur registrasi dan akses, pengisian formulir pengaduan, alur penanganan kasus, serta evaluasi dan pelaporan.
Hasil langsung dari kegiatan ini meliputi pemahaman penggunaan aplikasi oleh 3 orang pengurus dan tim advokasi, tersusunnya panduan singkat penggunaan aplikasi, simulasi pengaduan kasus yang berhasil dilakukan, serta identifikasi kendala teknis awal dan solusi yang bisa diterapkan.
Diharapkan dampak dari kegiatan ini adalah peningkatan kapasitas tim advokasi FTIA dalam menangani kasus secara cepat dan terstruktur, meningkatnya akurasi data kasus anggota, terbangunnya sistem advokasi digital yang transparan dan akuntabel, serta meningkatnya kepercayaan anggota terhadap pelayanan advokasi federasi.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen FTIA dalam meningkatkan pelayanan advokasi bagi anggota dengan memanfaatkan teknologi digital. Dengan adanya aplikasi pengaduan kasus, FTIA dapat lebih responsif dalam menangani permasalahan yang dihadapi anggota di lapangan. Dukungan dari ILO juga menegaskan pentingnya penerapan standar internasional dalam advokasi hak-hak pekerja di sektor transportasi, industri, dan angkutan.
Dalam jangka panjang, implementasi aplikasi pengaduan kasus ini diharapkan dapat menjadi bagian dari strategi FTIA dalam memperkuat sistem advokasi dan meningkatkan kesejahteraan anggota. Dengan teknologi yang lebih canggih dan terstruktur, FTIA dapat lebih efektif dalam melindungi hak-hak pekerja dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada anggota. (FAH)